Biasanya, stasiun kereta bawah tanah ("metro") dikenal karena tidak ada keindahan, hanya banyak orang yang cepat-cepat ikut ke kantor, tanpa senyum, tanpa kontak.
Tapi stasiun ini dianggap sebagai infrastruktur terpenting demi masyarakat sehari-hari dan stasiun tersebut juga harus memberi citra prestise sebuah pemerintah. Misalnya, di Rusia:
 |
| Stasiun Belorusskaya, dibangun pada 1938, ketika ada diktator Joseph Stalin |
 |
| sama |
 |
| Stasiun Komsomolskaya, Moscou |
Tapi juga sekarang, pembangunan stasiun kereta bawah tanah memasukkan karya seniman.
Lihatlah di Napoli (Italia)
 |
| Stasiun universita-Napoli |
Di Amerika Serikat:
 |
| Stasiun Union Central |
 |
| Stasiun Gallery Place |
Di Cina:
 |
| Shanghai metro |
Di Perancis:
 |
| Stasiun Arts et Métiers (tema: rekasaya) |
Di Korea Utara:
 |
| Stasiun Yonggwang, Pyong Yang |
Di Taiwan:
 |
| Stasiun Formosa Boulevard |
Di Jepang:
 |
| Di Tokyo |
Di Spanyol:
 |
| Barcelona: stasiun Drassanes |
Di Amerika Utara, Canada:
 |
| Montréal: stasiun Papineau |
Di Portugal:
 |
| Lisboa: stasiun Claias |
Di Swedia:
 |
| Stockholm: stasiun T-Centralen |
Di Uzbekistan:
 |
| Tachkent: stasiun Alisher Navoiy |
Di Polonia:
 |
| Varsovia: stasiun Plac Wilsona |
Anda bisa keliling dunia lewat stasiun seni kereta bawah tanah!
Aucun commentaire:
Enregistrer un commentaire